Profil
Pondok Pesantren Nurul Huda Jabon Prambon
Pondok Pesantren Nurul Huda Jabon Prambon Alamat tepatnya :
Dusun.Jabon Rt.1 Rw.3 Desa.Kajartengguli Kec.Prambon Kab.Sidoarjo.
Didirikan oleh Bpk.KH.Munawwir Harun pada tahun 1993. mulanya sa’at itu Bpk.kiyai
masih numpang dirumah mertua beliau yaitu Abah.H.Maksum Dsn/Ds./Kec.Prambon
yang berjarak + 500 m dari PPNH sekarang berada. Kemudian pada tahun
1994 ada 9 santri datang dan ingin mondok pada Bpk.kiyai, oleh kiyai 9 santri
tersebut dititipkan Ta’mir masjid Darussalam prambon depan rumah Abah.H.Ma’sum dibilik kamar masjid yang ada. Setelah
beberapa hari para santri dikamar masjid, ada kebiasaan santri yang kurang bisa
menjaga kebersihan masjid seperti menaruh sarung, celana dll disembarang tempat
akhirnya ta’mir masijid tersebut komplin kejadian seperti itu.
Kemudian Bpk kiyai
memindah para santri tersebut di Kantor MWC NU Prambon yang ada di sebelah
barat jalan raya Kedungwonokerto. Setelah para santri di kantor MWC NU,
Bpk.kiyai mencari dan ingin membeli rumah kosong yang terbuat dari bambu
dibeberapa desa sekitar prambon untuk tempat para santri tersebut, dan
alhamdulillah Bpk.kiyai menemukan rumah tersebut milik seorang janda yang
bernama ibu Misnah berada didesa setro prambon, dan alhamdulillah karena ibu
Misnah tau bahwa rumah tersebut akan dijadikan tempat para santri maka Beliau
tidak mau menerima uang dari Bpk.kiyai namun menjariyahkan saja
untuk almarhum suami dan segenap keluarganya. Dan setelah itu langsung para
santri pondok dan para santri kampung bersama Bpk.kiyai memindah rumah tersebut
secara bergotong royong ke dusun jabon tempat PPNH sekarang berada.
Setelah Bangunan rumah bambu itu selesai, kemudian Bpk kiyai memberi
nama bakal Pondok Pesantren itu dengan nama PP.Darul Muwahhidin II, (Nama
pon.pes.KH.Mas’ud kakak beliau yang ada di kutorejo tempat asal beliau), Namun
salah seorang putra Abah.H.Maksum tidak setuju dengan nama itu dan memintak Bpk
kiyai memberi nama Darul Maksumin saja. Alasannya tanah tempat pembangunan pesantren
tersebut adalah jariyah ayahnya (Abah.H.Maksum). Kemudian setelah Abah.H.Maksum
tau perselisihan antara anak kandung dan anak menantu (Bpk.kiyai red.) mengenai
nama pesantren tersebut lalu Abah.H.Maksum mengambil nama yang lain yaitu
Pon.Pes.Nurul Huda hingga sekarang.
Awal
Pembangunan Gedung Musholla Nurul Huda dilaksanakan :
Selang beberapa waktu
berjalan pada tahun 1996 Bpk kiyai mphon idzin kepada Abah.H.Maksum hendak mengajak
beberapa tokoh masyarakat jabon seperti Bpk.kiyai Fadlil, Abah Sulhan, Abah.Tauhid,
Abah Askan, Abah Ribath DS, Abah Ilyas, Abah Safaruddin,
Bpk.Suparman dll untuk membentuk panitia pembangunan pesantren diawwali membangun
gedung Musholla Nurul Huda hingga selesai .
Pembangunan
Tahap II :
Setelah pembangunan
musholla selesai, pada tahun 1998 pembangunan tahap II dilanjutkan membangun
gedung Pon Pes Nurul Huda dengan konstruksi tingkat, namun karena kendala dana
habis maka dapat diselesaikan hanya ditingkat bawah saja. Dan setelah masuk
tahun 2006 ada program pemerintah memberi bantuan dana block grand untuk pontren,
maka Bpk kiyai mengajukan proposal melalui jasa seorang dewan dari fraksi PDIP
(Bpk Gianto) yang beliaunya sangat peduli kemajuan pesantren alhamdulillah
dikabulkan hingga dapat meneruskan gedung PPNH tingkat dua seperti yang ada
sekarang. Dan pada tahun 2007 Bpk.kiyai mengajukan proposal lagi namun karena
terlambat pengajuannya maka tidak dapat dikabulkan. Dan pada tahun 2008
Bpk.kiyai mengajukan proposal lagi melalui seorang dewan yang sama dan
alhamdulillah dikabulkan untuk membangun gedung pesantren yang berada disebelah
utara membujur ketimur.
Biaya pembangunan Musholla dan Pon Pes
tahab awwal dan tahap II diatas dikumpulkan dari para dermawan, panitia, dan
aghniyak termasuk salah seorang aghniyak (HM.Khotib Wonoplintahan red) yang
terbanyak didalam mengeluarkan jariyahnya,
Informasi salah seorang kerabat
Bpk.kiyai, setiap.Bpk kiyai menyelesaikan beberapa bangunan diatas meskipun
beliau ikhlas realitanya selalu terbebani banyak hutang disana sini dan
alhamdulillah lambat laun beban beban tersebut atas ma’unah Alloh swt semua
terberesi.
Pon Pes Nurul Huda ini mempunyai
beberapa lembaga seperti : Taman Pendidikan Al Qur’an (TPQ) NH, Madrasah Diniyah (MADIN)
NH, dan Jam’iyyah Istighotsah NH, Jam’iyyah Rotibul Haddat dan Manaqib Syekh
Abd.Qodir Al jilani ra. Adapun Untuk kegiatan belajar mengajar : TPQ dimulai
jam 14.30 WIB – 17.30. dan MADIN 18.30 -
21.00 WIB.
Dan akhirnya kami semua dari pihak PP.Nurul Huda Jabon mohon do’a restu
kepada segenap pembaca website ini, semoga makin hari makin banyak santri yang
mengaji/ menimba ilmu agama disini baik yang non mukim maupun yang mukim semua
diberi ilmu oleh Alloh swt yang barokah dan manfa’at fiddini waddun-ya wal
akhiroh amin .